Lokasabha Luar Biasa PHDI Denpasar

Gemabali.ID (Denpasar) - Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, membuka Lokasabha Luar Biasa Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kota Denpasar Tahun 2022 di Gedung PHDI Provinsi Bali, Kamis (12/5).
Dibuka secara resmi dengan pemukulan gong, lokasabha tersebut mengambil tema “Melalui Lokasabha Luar Biasa Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kota Denpasar Tingkatkan Sradha dan Bhakti dalam Layanan Umat ”.
Arya Wibawa saat membacakan sambutan Wali Kota Denpasar mengatakan, Pemerintah Kota Denpasar menyambut baik Lokasabha Luar Biasa PHDI Kota Denpasar tahun 2022.
“PHDI memiliki peran penting dan strategis dalam membangun masyarakat Hindu yang mampu berdaya saing kedepanya. Saat ini pembangunan di berbagai bidang sudah berajalan baik mulai dari ekonomi, sosial, serta pemberdayaan masyarakat. Capaian baik ini harus kita lanjutkan, terlebih dimasa pandemi Covid-19 dimana kita harus bergotong-royong untuk kembali bangkit seperti sediakala,” katanya.
Apa yang sudah berjalan selama ini di Kota Denpasar, kaitannya dengan tugas-tugas PHDI Kota Denpasar yang sudah berjalan sangat baik seperti koordinasi, komunikasi dan situasi yang terjaga pihaknya harapkan ke depan dapat terus terjalin baik seperti sekarang,
“Saya berharap apapun hasil dari Lokasabha Luar Biasa ini akan menghasilkan kepengurusan yang terbaik untuk kebesaran umat Hindu khususnya di Kota Denpasar, ” ujar Agus Arya Wibawa.
Ketua PHDI Provinsi Bali, I Nyoman Kenak juga berharap agar lokasabha ini dapat berlangsung dengan tertib, aman dan lancar. Dalam ajang yang terhormat ini dia mengajak pengurus PHDI untuk berlomba-lomba dalam memberikan pembinaan terhadap umat,
“Kita pengurus PHDI ini adalah pelayan umat. Jika ada perbedaan, itu merupakan [hal] yang biasa dalam sebuah organisasi, tetapi tujuanya adalah sama, yakni semata-mata demi keutuhan umat,” kata Nyoman Kenak
Harapannya, sambung dia, lokasabha diselenggarakan bisa menghasilkan keputusan yang bermanfaaat bagi umat Hindu, serta menghasilkan kepengurusan yang betul-betul bisa ngayah (bekerja tanpa pamrih dan melayani –red). (Wij/Rls)